Masalah : Kurangnya pengetahuan tentang ASI
Bahasan : Pentingnya ASI
Sasaran : Ibu Menyusui
I. Materi Penyuluhan
1. Pengertian Laktasi
2. Manfaat ASI
3. Posisi Menyusui yang benar
4. Langkah-langkah Menyusui yang benar
II. Kegiatan Belajar Mengajar
Metode : Ceramah, tanya jawab dan demonstrasi
Langkah-langkah kegiatan
A. Kegiatan Pembelajaran
1. Mempersiapkan materi, media dan tempat
2. Memberi salam
3. Perkenalan
4. Kontrak waktu
B. Membuka Pembelajaran
1. Menjelaskan tujuan
2. Menjelaskan tujuan pokok
3. Apersepsi
C. Kegiatan Inti
1. Menjelaskan meteri
2. Sasaran menyimak materi
3. Penyuluh mengajukan pertanyaan
4. Sasaran menjawab pertanyaan dan mendemonstrasikan
D. Penutup
1. Mengucapkan terima kasih
2. Mengucapkan salam
III. Media dan Sumber
- Media : Leaflet dan alat peraga
IV. Evaluasi
Prosedur : Post Test
Jenis : Pertanyaan secara lisan
Butir soal
1. Sebutkan pengertian Laktasi!
2. Sebutkan keuntungan ASI
3. Sebutkan posisi menyusui yang benar!
4. Sebutkan langkah-langkah dalam menyusui bayi!
5. Demonstrasikan cara menyusui yang benar
Lampiran Materi
1. Pengertian Laktasi
Laktasi atau menyusui mempunyai dua pengertian yaitu produksi dan pengeluaran ASI. ASI keluar pada hari ke-2 atau ke-3 setelah persalinan.
2. Keuntungan ASI
Murah / tidak perlu dibeli, bergizi tinggi, selalu tersedia setiap saat dan siap pakai, suhunya ideal, selalu segar dan pencemaran kuman
Mengandung berbagai antibody untuk mempertinggi kekebalan tubuh
Makanan yang baik dan Mudah dicerna
Meningkatkan kecerdasan bayi
Meningkatkan hubungan batin antara ibu dan bayi
3. Posisi menyusui yang baik dan benar
Ada berbagai macam posisi menyusui. Cara menyusui yang tergolong biasa dilakukan adalah duduk, berdiri atau berbaring. Posisi khusus dalam menyusui:
Ibu pasca operasi sesar bayi diletakan disamping kepala ibu dengan kaki diatas
Menyusui bayi kembar dilakukan dengan cara sepeti memegang bola, kedua bayi disusui bersamaan di payudara kiri dan kanan.
Pada ASI yang memancar (penuh) bayi ditengkurapkan di atas dada ibu, tangan ibu sedikit menahan kepala bayi, dengan posisi ini bayi tidak akan tersedak
Indikator posisi menyusui benar:
- Tubuh bagian depan bayi menempel pada tubuh ibu
- Dagu bayi menempel pada payudara
- Telinga bayi berada satu garis dengan leher dan lengan bayi
- Mulut bayi terbuka lebar denganr bibir bawah yang membuka
- Sebagian besar areola tidak terlihat
- Bayi menghisap dalam dan perlahan
- Bayi puas dan tenang pada akhir menyusui
- Kadang-kadang terdengar bunyi bayi menelan
- Puting susu terasa tidak sakit dan lecet
4. Langkah-langkah menyusui yang benar
Duduk dengan posisi santai dan tegak
Gunakan bantal atau selimut untuk menopang bayi, bayi ditidurkan diatas pangkuan ibu dengan cara kepala bayi berada pada siku bagian dalam lengan kiri, hadapkan bayi pada ibu, letakan lengan kanan ibu disekitar punggung bayidan tangan kiri ibu memegang bokong bayi (bila dimulai pada payudara kiri)
Putting susu dan sekitarnya dibersihkan dengan kapas bassh
Tangan kanan menyangga payudara kiri dengan keempat jari dan ibu jari menekan payudara bagian areola
Sentuhlah mulut bayi dengan putting payudara tunggu sampai mulut bayi membuka lebar
Masukan secepatnya seluruh putting payudara sampai areola kedalam mulut bayi hingga terletak diantara lidah dan langit-langit
Dekaplah bayi ketubuh ibu dengan lengan kiri dengan ujung hidung bayi menyentuh payudara , tekanlah sedikit payudara bagian atas dengan tangan kanan hingga ujung bayi tidak tertutup dan bayi dapat bernapas dengan baik
Bila bayi selesai menetek,untuk melepaskannya jangan sekali-kali menarik putting susu begitu saja tetapi dengan cara tekanlah dagu bayi atau yang paling baik dengan kelingking ibu yang bersih masukkan kedalam sudut mulut bayi
Sebelum ditetekan pada payudara yang sebelah lagi sendawakan dulu bayi agar tidak muntah dengan cara:
Bayi digendong agak tinggi, bersandar dipundak ibu, perut bayi diratakan ke dada kiri ibu, sedangkan dagunya menempel dibahu ibu, punggung bayi ditepuk-tepukperlahan-lahan sampai bayi bersendawa
Menelungkupkan bayi diatas pangkuan ibu, lalu usap usap punggung bayi sampai bayi bersendawa.
Setiap kali meneteki sebaiknya ditetekan pada kedua payudara ibu secara bergantian, mulailah menyusui dengan payudara yang terakhir diberikan tadi, lamanya menyusukan untuk pertama kira-kira 10 menit, payudara ke 2 selama 20 menit.
Hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat menyusui bayi
Susui bayi segera setelah lahir
Berikan bayi ASI saja pada empat bulan pertama
Pada ibu menyusui sebaiknya memakan makanan yang bergizi tinggi dan minun kurang lebih 8 gelas perhari
Ibu harus istirahat yang cukup
Susuilah bayi dengan santai dan kasih sayang
Jagalah kebersihan, gunakan pakaian yang longgar dan tidak kaku, serta gunakanlah BH yang menyangga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar