Vaksin |
Keterangan |
BCG |
Optimal diberikan pada umur 2 sampai
3 bulan. Bila vaksin BCG akan diberikan sesudah umur 3 bulan, perlu
dilakukan uji tuberkulin. Bila uji tuberculin pra-BCG tidak
dimungkinkan, BCG dapat diberikan, namun harus diobservasi dalam 7
hari. Bila ada reaksi lokal cepat di tempat suntikan (accelerated local
reaction), perlu dievaluasi lebih lanjut (diagnostic TB). |
Hepatitis B |
Pertama diberikan dalam waktu 12 jam setelah lahir. |
Polio |
OPV 0 diberikan pada kunjungan
pertama. Bayi yang lahir di RB/RS diberikan vaksin OPV saat bayi
dipulangkan untuk menghindari transmisi virus vaksin kepada bayi lain.
Selanjutnya dapat diberikan vaksin OPV atau IPV. |
DTP |
Diberikan pada umur > 6 minggu.
Dapat diberikan vaksin DTwP atau DTaP atau kombinasi dengan Hepatitis B
atau Hib. Ulangan DTP umur 18 bulan dan 5 tahun. Program BIAS:
disesuaikan dengan jadwal imunisasi Kementrian Kesehatan. Untuk anak
umur diatas 7 tahun dianjurkan diberikan vaksin Td. |
Campak |
Diberikan pada umur 9 bulan, vaksin
ulangan diberikan pada umur 5-7 tahun. Program BIAS: disesuaikan dengan
jadwal imunisasi Kementrian Kesehatan. |
|
|
Vaksin |
Keterangan |
Hib |
Diberikan mulai umur 2 bulan dengan interval 2 bulan. Diberikan terpisah atau kombinasi. |
Pneumokokus ( PCV ) |
Dapat diberikan pada umur 2, 4, 6,
12-15 bulan. Pada umur 7 – 12 bulan, diberikan 2 kali dengan interval 2
bulan; pada umur > 1 tahun diberikan 1 kali, namun keduanya perlu
dosis ulangan 1 kali pada umur 15 bulan atau minimal 2 bulan setelah
dosis terakhir. Pada anak umur di atas 2 tahun PCV diberikan cukup 1
kali. |
Influenza |
Diberikan pada umur > 6 bulan,
setiap tahun. Pada umur < 9 tahun yang mendapat vaksin influenza
pertama kalinya harus mendapat 2 dosis dengan interval minimal 4
minggu. |
MMR |
Dapat diberikan pada umur 12 bulan,
apabila belum mendapat vaksin campak umur 9 bulan. Selanjutnya MMR
ulangan diberikan pada umur 5-7 tahun. |
Tifoid |
Tifoid polisakarida injeksi diberikan pada umur ³ 2 tahun, diulang setiap 3 tahun. |
Hepatitis A |
Hepatitis A diberikan pada umur > 2 tahun, dua kali dengan interval 6-12 bulan. |
HPV |
Jadwal vaksin HPV bivalen 0, 1, 6 bulan; vaksin tetravalen 0, 2, 6 bulan. Dapat diberikan mulai umur 10 tahun. |
Varisela |
Dapat diberikan setelah umur 12
bulan, terbaik pada umur sebelum masuk sekolah dasar. Bila diberikan
pada umur > 12 tahun, perlu 2 dosis dengan interval minimal 4
minggu. |
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar